DIRGAHAYU REPUBLIK
INDONESIA KE 69
(Pahlawan)
Pahlawan
negaraku
Engkau mengawali kehidupan
Dengan tangisan
Dengan darah di sekujur tubuh
Dengan tangisan
Dengan darah di sekujur tubuh
Demi bangsa indonesia tercinta
Kau rela mengorbankan nyawamu
Cucuran keringat dan darah di keningmu
Tak membuatmu merasa lengah
Kau rela mengorbankan nyawamu
Cucuran keringat dan darah di keningmu
Tak membuatmu merasa lengah
Nampak jelas diwajahmu
Tak sedikit pun perasaan takut
Semangatmu membara dijiwa
Darah berceceran ibarat sungai yang mengalir
Tak sedikit pun perasaan takut
Semangatmu membara dijiwa
Darah berceceran ibarat sungai yang mengalir
Bambu runcing yang setia menemanimu
Kaki yang tak beralas
Pakaian dan tubuh dengan seribu wangi
Tak meruntuhkan semangat juangmu
Hanya demi Indonesia negeri tercinta ini
Kaki yang tak beralas
Pakaian dan tubuh dengan seribu wangi
Tak meruntuhkan semangat juangmu
Hanya demi Indonesia negeri tercinta ini
Pahlawan negaraku
Untukmu derita untukmu
Untukmu derita untukmu
Penjara bukan bintang tersemat di dada
semangatmu api negara berdaulat
namamu terukir di jantung rakyat.
semangatmu api negara berdaulat
namamu terukir di jantung rakyat.
Bagaimana kubisa membalas jasa-jasamu
Yang telah engkau berikan demi bumi pertiwi ini
Haruskah aku turun ke medan perang
Haruskah aku mandi berlumurkan darah
Aku harus bangkit,
Aku harus sabar,
Aku harus serang,
Aku harus lawan,
Aku harus percaya
Adalah rantai yang mengikat jiwaku ini
Aku harus sabar,
Aku harus serang,
Aku harus lawan,
Aku harus percaya
Adalah rantai yang mengikat jiwaku ini
Enam puluh sembilan tahun yang lalu
Telah bergema pekik merdeka
Bergema, berkumandang keseluruh Dunia
Suka duka perjuangan bangsa
Berbuah nyata
Kita Sadar Sebagai Tunas Bangsa
Penerus Sejarah Pemandu Tongkat
Perjuangan Bangsa
Mari Kita Jaga Ibu Pertiwi
Kita Jaga Republik Ini
Kita Junjung Martabat Negeri
Dirgahayu Republik Indonesia
Tingkatkan Terus
Semangat 45
Sekali Merdeka Tetap Merdeka
Jaya Indonesia
Willy_ Karmel Wairklau, 14 Agustus 2014